• Andai Aku Menjadi

    Tulisan ini sebenernya udah lama pending di otak gw, tapi karena kesibukan ngerjain Proyek Akhir yah jadinya ketunda. Foto-foto di bawah ini asli gw jepret sendiri pake kamera HP 'bapuk' gw.

    Ini sebuah renungan tentang cerita hidup seseorang yang tidak kita kenal, atau bahkan mungkin bagi beberapa orang mereka itu 'sampah'. Anggapan itu berlaku bagi orang-orang yang bisa dibilang hati nuraninya mati. Bagi orang-orang yang 'berhati beku'. Mungkin sering kita melihat hal-hal seperti ini di sekitar kita








    Bagi segelintir orang mungkin mereka adalah 'sampah', atau mungkin sebagian orang beranggapan 'salah sendiri ga sekolah yang bener', atau mungkin 'salah sendiri ga kerja yang bener'. Tapi siapa diantara kita yang tahu apa yang jadi latar belakang mereka bekerja seperti itu? Siapa yang mau menghadapi kemiskinan hidup di dunia ini? Rasa-rasanya ga ada yang mau hidup miskin, semua orang pengen hidup tentram, hidup sejahtera, hidup bahagia. Tapi jalan hidup tiap insan sudah diatur sama Yang Kuasa. Tugas manusia di dunia ini cuma berusaha yang terbaik untuk mengubah nasib dan jalan hidup untuk ke arah yang lebih baik pula.

    Dalam benak gw, gw sangat bersyukur banget. Alhamdulillah mama papa bermaterikan yang cukup. Mampu menyekolahkan anak-anaknya hingga jenjang yang cukup baik, bisa membahagiakan keluarga dengan keringat papa. Gw termasuk anak yang beruntung. Ga bisa bayangin gimana keluarga mereka hidup penuh kegundahan setiap hari. Bapak tukang parkir, mungkin memikirkan bagaimana menghidupi keluarganya hari ini. Atau mungkin tukang becak, tukang batu, bahkan pengemis sekalipun. Ya Allah, memang hidup itu keras. Ketika gw capture gambar-gambar itu, yang ada dalam benak gw, gw cuma berdoa 
    "Ya Allah, berikan nasib yang lebih baik untuk mereka. Andaikan suatu saat nanti aku bisa jadi orang yang sukses(amin), tolong jangan bekukan hatiku dan butakan mataku akan harta, ijinkan aku berbagi dengan sesama yang membutuhkan seperti mereka. Aku pengen seperti mama papa yang bisa peduli dengan sesama dengan kondisi materi yang bisa dibilang cukup"

  • 4 komentar:

    1. adanya orang2 yang jauh tdk beruntung dibanding kita memang harusnya buat kita lebih sering bersyukur...

      Alhamdulillah ternyata kita jauh lebih beruntung...

      BalasHapus
    2. yuuuppss, bener banget ci..
      Alhamdulillah kita masih diberikan nikmat kaya gini

      BalasHapus

    ADDRESS

    Bandung, Jawa Barat, Indonesia

    EMAIL

    muhdimasgfa@yahoo.com

    TELEPHONE

    +62 (ask)

    MOBILE

    +62 (ask)